
Desa Jinato, Senin 10 Mei 2021 – Seorang anak bernama Abu dari Desa Jinato, sekitar pukul 13.30 WITA tadi menyerahkan seekor penyu hijau kepada petugas Resort Lantigiang, Balai Taman Nasional Taka Bonerate. Penyu hijau ini ia temukan di pantai selatan Pulau Jinato dalam keadaan terlilit limbah jaring yang hanyut. Ia lantas membebaskan penyu tersebut dari lilitan jaring dan kemudian bergegas menuju ke Pos Jaga Resort Lantigiang untuk menyerahkan penyu tersebut kepada petugas.
Petugas lantas menindaklanjuti serahan tersebut dengan memeriksa kondisi kesehatan penyu dan mengumpulkan data-data yang diperlukan. Penyu hijau (Chelonia mydas) remaja ini memiliki panjang kerapas 24 cm dan lebar 21 cm, dengan corak kerapas yang khas dan warna cokelat kehijauan. Pada kerapas nya ditemukan teritip (Balanus sp) yang melekat. Petugas lalu membersihkan teritip tersebut. Setelah dipastikan tidak ada luka dan penyu dalam kondisi sehat, petugas lalu melepasliarkan penyu tersebut di pantai timur Pulau Jinato.
Kesadaran sejak dini dan tindakan penyelamatan penyu oleh Abu semakin membuka harapan dan optimisme terhadap upaya konservasi di Taman Nasional Taka Bonerate. Selain itu, hal ini juga menjadi bukti bahwa upaya internalisasi nilai-nilai konservasi yang dilakukan oleh petugas Taman Nasional Taka Bonerate di tingkat tapak mulai membuahkan hasil. Hal ini tentunya menambah energi positif yang lebih besar lagi bagi Balai Taman Nasional Taka Bonerate sebagai pengelola kawasan.
Salam Konservasi!!!
Sumber:
Dadang Hermawan, A.Md (POLHUT)
Qalbi Anshar (PPPK)
Edit & post by Khoirul Anam (Admin)